Sabtu, 21 Agustus 2021
Hari itu, Anda berucap : "Saya hadir di raker. Tapi saya hadir pada jam 9 dan saya tidak diberitahu kalau ada Bapak Pengawas. Gak enaklah ada Bapak Pengawas. Akhirnya saya balik dan berbincang dengan mertua di kediaman beliau."
Halo, curhater lagi naik daun... Hehe. Maksudnya naik darah, ups!
Bu, akhir akhir ini setiap kali saya mendengar Anda berbicara menjadi sering berpikir keras. Alias, kehadiran itu bagi saya adalah nampak orangnya. Lha kalau orangnya tidak ada alias ghoib ya disebut tidak hadir. Tapi kata Anda saat itu hadir. Ini saya yang kurang pintar atau Anda yang terlalu cerdas? Ah, hanya Anda yang paham betul jawabnya.
Berikutnya, gak enak ada bapak pengawas. Tidak diberitahu kalau menghadirkan Bapak Pengawas. Maksud Anda, jika tidak ada Bapak Pengawas, seenak maunya Anda gitu hadirnya? Halo, Anda tuh 26 tahun berpengalaman. Dan bagi saya, anda orangnya pintar lho ... Tapi?
Sepertinya bukan karena hadir atau tidak hadir. Namun ada hati yang luka hingga Anda seperti ini. Tapi maaf, sebelum berucap, obati dulu luka Anda. Minimal, bius dulu lah rasa yang Anda terima.
Nasehat itu akan masuk dengan kalimat yang adem dan keluar dari hati yang bersih. Apalagi status sosial Anda setinggi itu! Saran saya sih, bersihkan hati aja dulu lah ... Kalau lagi sakit, sembuhkan dulu ya ... Biar sakit Anda tidak menular kesana kemari
Salam hormat, semoga dimudahkan untuk membersihkan hati.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar